BMH JAWA TIMUR

LAZNAS - NGO Pengelola Zakat, Infaq, Shodaqoh, Dana Kemanusiaan dan Wakaf

20 Tahun Membentangkan Syiar dari Rawa

pesantren hidayatullah kendari

Hampir seperempat abad (tepatnya dua puluh tahun) lembaga ini berkiprah dan hadir untuk membumikan Islam di tengah kehidupan. Berkat kerja keras dan kerja ikhlas dari segenap pengurus membuat pesantren terus melakukan perubahan untuk mencapai kondisi yang lebih baik. Dengan izin Allah ta’ala, diawali dari nol, kini lembaga ini telah menjelma menjadi sebuah pesantren ini cukup memberikan manfaat bagi masyarakat.


Komitmen Mencetak Kader
Sebagai sebuah lembaga perjuangan, Pesantren Hidayatullah Kendari menyadari keberadaan kader sangat strategis untuk menjamin keberlangsungan jalannya perjuangan. Seberapapun banyak dan mewah fasilitas yang dipersiapkan, tapi jika kader tak dipersiapkan dengan baik, semua fasilitas yang ada hanya akan menciptakan bencana bagi lembaga perjuangan itu sendiri.

Karena itu, Pesantren Hidayatullah Kendari tak pernah surut berkomitmen untuk terus menyusun program yang berorientasi tercetaknya kader pejuang yang berkarakter abid (ahli ibadah), alim (ahli ilmu dan amal) dan mujahid (berjiwa pejuang).

Sebagai bukti berkomitmen mencetak kader, Pesantren Hidayatullah Kendari kini telah memulai perintisan lahan baru yang masih dikelilingi hutan dan terletak cukup jauh dari kebisingan kota. Lahan itu tepatnya berada di daerah Nanga-Nanga. Dipilihnya daerah ini sebagai tempat untuk mencetak kader adalah karena tempat ini steril dari kontaminasi budaya kota yang telah kebarat-baratan yang berdayak rusak sangat besar.

Di atas lahan inilah nantinya akan dibangun kampus peragaan peradaban Islam dan Pesantren Tahfid, InsyaAllah. Di kampus baru inilah, diharapkan akan lahir kader-kader pejuang Hidayatullah yang berkualitas dan jauh lebih baik dari para pendahulunya.

Perintisan dan Perkembangannya
Lebih 20 tahun eksis di kota Kendari, tepatnya bersebelahan dengan Kampus Universitas Haluoleo, pesantren ini dirintis sejak tahun 1993 oleh para pendahulu dakwah dari Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan.

Dimulai dari perintis awal Ustad Ir. Khairil Baits bersama sang istri, sejarah pembangunan miniatur peradaban Islam dimulai. Di atas tanah wakaf dari seorang derwaman yang luasnya sekitar 1,5 hektar yang awalnya hanya rawa-rawa, Pesantren Hidayatullah Kendari mulai didirikan.

Di tengah proses perintisan dan jatuh bangun, personil pejuang pun terus bertambah. Bertambahnya personil makin menampah kekuatan perjuangan dan berperan mempercepat terwujudnya kampus Islami di kota ini.
Nama-nama yang turut mengawali berdirinya Pesantren Hidayatullah Kendari ini (para assabiqul awwalun) di antaranya: Ustad Kadir Al-Qitri, Ustad Mustamir, Ustad Fakruddin, Ustad Suharman, Ustad Abd. Madjid.
Dari buah kerja keras merekalah akhirnya Pesantren Hidayatullah Kendari ini terwujud. Meski demikian, pembangunan Pesantren ini tidak hanya terhenti pada generasi assabiqul awwalun saja, tetapi juga dilanjutkan oleh para pejuang dakwah berikutnya.

Sejak dirintis hingga kini, peralihan kepemimpinan pun mewarnai perjalanan pesantren ini. Pasca dipimpin Ustad Khairil Baits (tahun 1993-1998) estafet beralih pada Ustad Tasrif Amin (1998-1999), kemudian beralih ke Ustad Ir. Abd. Madjid (1999-2000), Ustad Muntazhar, SE. (tahun 2000-2002). Pada tahun 2002-2007 kepemimpinan Pesantren Hidayatullah Kendari kembali lagi ke Ustad Ir. Khairil Baits. Pada tahun 2007-2008 beralih ke Ustad Masykur, kemudian beralih ke Ustad

Rusli, S.Pd.I (2008-2010) dan dilanjutkan oleh Ustad. Ghirah Amrullah, S.Sos.I (2010-2013).
Seiring bertambahnya usia, masyarakat sekitar makin merasakan manfaat nyata dari keberadaan Pesantren ini. Di atas tanah yang dulunya didominasi rawa-rawa itulah, lembaga ini berdiri dengan kokoh dan indah. Dengan kesibukan pendidikan dan social; dimulai dari TK Yaa Bunayya-SD,SMP -SMA Integral Hidayatullah.

Semoga lembaga pendidikan ini makin berkembang dan makin menambah syiar dakwah di penjuru Kota Kendari.*/Aan

0 komentar:

Posting Komentar